Sudah tidak terhitung lagi berapa podium juara yang diraih Las Vegas ketika sukses mempertontonkan kemerduan suara indahnya di atas kerekan, sehingga membuat juri harus memberikan nilai lebih. Gelaran demi gelaran yang sudah diikuti, selalu berakhir dengan hasil memuaskan.

Juara pertama dengan mudah di raih sebagai bukti bahwa kualitas yang dimiliki memang layak menyandang sebagai pemenang. Kades H.Matsin sang pemilik dan H.Romli sebagai pencetak, selalu kompak mengawal Las Vegas saat turun tarung. Kolaborasi inilah yang menjadi salah satu faktor Las Vegas selalu siap kapan dan dimana harus menambah koleksi juara yang sudah banyak didapat.
“Alhamdulillah sampai saat ini kami selalu mengawal Las Vegas ketika akan dilombakan,” terang Kades H.Matsin. hal senada disampaikan H.Romli. “Kami selalu siap menurunkan Las Vegas untuk membuktikan bahwa burung ini memang layak untuk mendapatkan podium juara,” tegas pemilik Jasika BF.

Kenyataan itulah seakan dirasakan betul oleh Las Vegas. Performa yang ditampilkan selalu membuat keduanya bangga dan senang. Seperti dalam tarung teranyar dalam gelaran Liga Perkutut Sumenep 3 Putaran 7 Bersama Pengcam Kota, Minggu 21 September 2025. Turun pada Kelas Piyik Yunior, Las Vegas harus berhadapan dengan 4 blok peserta pada kelas yang sama.
Dikerek pada nomor 285, Las Vegas seakan tidak gentar menghadapi membludaknya peserta pada kelas tersebut. Cuaca panas menyengat yang melanda lokasi acara, membuat peta perebutan podium juara, terasa begitu ketat dan menegangkan. Babak demi babak berlangsung, Las Vegas tahu betul apa yang harus dilakukan untuk membuat sang majikan bisa tersenyum lebar.

Lawan yang sudah memiliki jam terbang, tidak mampu mengusiknya untuk tetap memulai pertarungan. Babak pertama berlaku, Las Vegas hanya diganjar bendera tiga warna menuju usulan hitam. Memasuki babak kedua, nilai yang sama terlihat tertancap di bawa tiang kerekan bernomor 285.
Nah, usai turun minum juri, yakni babak ketiga, Las Vegas mulai meningkatkan penampilan. Di babak ini, raihan bendera tiga warna hitam menuju usulan empat sempat terlihat saat proses penjurian berlangsung. Di babak akhir yakni babak keempat, Las Vegas kembali meraih bendera tiga warna menuju usulan hitam.

Dengan hasil tersebut, maka keputusan adalah bahwa Las Vegas berhak atas podium juara di Kelas Piyik Yunior, menumbangkan perlawanan peserta lain yang juga mengincar podium kehormatan. Hasil ini membuat H.Matsin dan juga H.Romli tidak bisa berkata-kata. Las Vegas kembali menuntaskan proses penjurian pada urutan pertama barisan juara.
“Alhamdulillah, Las Vegas kembali dapat juara pertama, semoga prestasi ini bisa terus diraih dalam lomba-lomba mendatang. Saya berharap Las Vegas bisa terus dilombakan dengan persiapan yang selalu membawanya pada posisi juara,” harap H.Romli.