Bantuan pertama Kolaborasi Peternak Madura untuk wilayah Sumenep, sudah terdistribusikan pada Selasa, 07 Oktober 2025. “Hari ini bantuan yang kami terima dari Bapak Ra Mahmud CTP Bangkalan untuk peternak di Sumenep sudah kami sebarkan,” terang Kades H.Matsin selaku Koordinator wilayah Sumenep.
Seperti rencana awal bahwa proses pendistribusian dilakukan dengan cara memprioritaskan peternak yang hadir dalam acara Deklarasi. Namun demikian, ada juga peternak yang mendapatkan jatah meski berhalangan hadir dalam acara deklarasi. “Kami tetap menyebar produk kandang dari CTP dengan harapan agar bisa membantu peternak meningkatkan kualitas hasil ternaknya,” sambung pemilik Bintang Surya Bird Farm Bluto.
Lebih lanjut nut disampaikan bahwa diharapkan dengan program ini, apa yang menjadi cita-cita bersama, bisa terwujud. “Program ini sangat mulia, belum ada satupun kung mania di Indonesia yang mensupport materi F4. Maka dari itu saya berharap bisa dimaksimalkan,” sambung Ketua Pengda Sumenep.
Ditambahkan pula agar program ini benar-benar sesuai harapan, maka koordinator wilayah akan terus memantau hasil anakan. Kades H.Matsin juga menegaskan bahwa apa yang sudah dilakukan tidak ada istilah tebang pilih. Saat Deklarasi Kolaborasi diadakan, pihak Pengda Sumenep sudah mengundang seluruh Pengcam dan peternak untuk hadir, namun ada beberapa yang tidak memberikan respon.
H.Syaiful Ottoman Karanganyar memberikan komentar bagus. “Program ini luar biasa untuk meningkatkan kualitas produk ternak. Saya berharap penerima donasi bisa memaksimalkan apa yang sudah didapat,” jelas pemilik Ottoman Bird Farm Karanganyar. Diharapkan juga ada laporan terkait dengan hasil kualitas ataupun proses produksi, apakah sudah sesuai atau belum.
H.Samsul mengatakan hal yang sama. “Sumenep merupakan pilot project sebagai tindak lanjut dari agenda Deklarasi Kolaborasi,” terang pemilik Sanur Bird Farm. Disampaikan juga bahwa selama ini CTP sudah mendistribusikan hampir 400 ekor, namun tidak pernah terprogram.
Nah, akhirnya ada keinginan untuk memperjelas apa yang akan dilakukan. “Ra Mahmud punya tujuan besar ingin menjadi agar peternak di Madura sejahtera. Karena ini adalah pilot project, maka kita harus mengawal terus,” ungkap H.Samsul. Koordinator wilayah Sumenep akan mengatur semua distribusi dan hasil ternak.
Ada nota kesepahaman yang harus diikuti dan dipatuhi oleh seluruh penerima donasi. Diantaranya adalah pertama, setiap penerima donasi wajib memiliki plakat P3SI. Kedua, hadir dalam acara deklarasi kolaborasi yang diadakan pada 21 Agustus 2025 di markas Bintang Surya Bird Farm Bluto.
Dilarang menjual atau mengalihkan pada orang lain donasi yang sudah didapat. Ketiga, dilarang melombakan donasi meski kualitasnya layak untuk dilombakan. Keempat, tidak boleh mengganti pasangan atau jodohkan karena semua itu sudah berdasarkan pilihan dsn perhitungan pemilik CTP Bird Farm Bangkalan.
Ketika ada sesuatu yang terjadi, maka harus sepengetahuan atau berkoordinasi dengan koordinator wilayah sebagai penanggungjawab program donasi kolaborasi. Selanjutnya para penerima donasi diberikan kesempatan untuk mendata indukan yang sudah didapat. Mereka mengaku senang dengan apa yang didapat.
“Alhamdulillah saya dikasih indukan. Mudah-mudahan yang menerima dan yang memberi barokah dan sukses,” kata Duri pemilik DR2 Bird Farm Batang-Batang. Abdul Wahid mengapresiasi apa yang sudah dilakukan CTP. “Program ini luar biasa. Sebuah perilaku mulia dari seorang Ra Mahmud untuk membantu peternak di Sumenep,” jelas pemilik Orator Bird Farm Batang-Batang.
Sebab menurut Abdul Wahid, aksi ini sungguh di luar nalar dan logika. Tidak ada yang mampu melakukan hal ini kecuali CTP. “Baru kali ini ada peternak yang berani memberikan donasi bagi orang lain tanpa ada misi dan tujuan. Semua dilakukan tulus dan ikhlas,” ungkap Abdul Wahid.
H.Syaiful Ottoman Karanganyar juga mengaku sangat takjub dengan apa yang dilakukan oleh pemilik CTP Bird Farm Bangkalan. “Sebuah tindakan yang luar biasa dari seorang Ra Mahmud yang bersedia membagikan indukan pada peternak di Sumenep dan kabarnya juga di daerah lain,” tegas H.Syaiful.
Ditambahkan bahwa dengan cara ini maka peluang peternak untuk bisa meningkatkan mutu dan kualitas hasil ternaknya, akan terwujud. Kurniadi ASM Bird Farm juga mengaku senang. “Alhamdulillah bersyukur banget dapat support dari Lora Mahmud CTP Bangkalan. Saya mengucapkan terima kasih dan sukses untuk semua peternak di Sumenep,” papar Kurniadi.
Sholeh Kolor juga mengaku senang dengan apa yang sudah didapat. “Alhamdulillah, saya dapat bantuan indukan dari CTP, tentu ini akan membantu saya dalam mewujudkan keinginan memiliki anakan lebih bagus. Semoga harapan dsn cita-cita saya bisa terwujud dengan bantuan dari CTP,” kata pemilik Zaskia Bird Farm.
