Aang Muslimin, SH.MH, Ketua Pengda P3SI Banyuwangi membuat program regenerasi juri. “Kami dari Pengda P3SI Banyuwangi menggelar kegiatan Diklat juri, sebagai bentuk tuntutan kebutuhan juri yang semakin tinggi seiring makin meningkatnya agenda di Banyuwangi,” terang Aang Muslimin, SH.MH.
Agenda bertema Diklat Penjurian P3SI Pengda Banyuwangi dilaksanakan selama dua hari, berturut-turut mulai pada Hari Sabtu 31 Mei sampai Hari Minggu 01 Juni 2025. Lokasi yang dipakai menggunakan Kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Banyuwangi.
“Ada sekitar enam orang peserta yang mengikuti kegiatan ini. Jumlah terbesar bagi kami sudah lumayan membantu dalam memenuhi kebutuhan juri nantinya,” sambung Ketua Pengda P3SI Banyuwangi. Agenda hari pertama adalah materi tentang pemahaman penjurian dan perumusan.
Materi ini diisi langsung oleh dua narasumber yakni juri nasional Ivan Arisandi dan Perumus Nasional H.Eko Winarto. Banyak hal yang dipaparkan dalam materi tulis hari Sabtu. Seluruh peserta menyimak dengan seksama, apa saja yang disampaikan oleh narasumber. Begitu juga dengan apa yang disampaikan kedua pelaku hobi perkutut.
Materi yang disampaikan gamblang dengan dengan mudah dipahami peserta. Dalam agenda kali ini juga ada tanya jawab dan banyak pertanyaan yang dilontarkan peserta terkait materi yang dibahas. Hari kedua yakni Minggu, peserta langsung praktek lapangan. Menggunakan lokasi di Lapangan Metro Banyuwangi.
Menurut penilaian Aang Muslimin,SH.MH dari hasil Diklat bisa disimpulkan bahwa materi yang diberikan oleh kedua narasumber bisa diserap dengan baik oleh peserta. “Dari hasil Diklat selama dua hari, maka kesimpulan yang bisa kami dapat bahwa juri sudah menjalankan tugas dengan baik dengan hasil memuaskan,” ungkap Aang Muslimin.
Keberhasilan inilah yang akan menjadi agenda lanjutan. “Program selanjutnya adalah setiap tiga Minggu, akan ada evaluasi terjadi kinerja juri dan masing-masing Pengcam akan mengadakan latihan juri atau praktek penjurian.
